Ketahui Jenis Ubur-Ubur Paling Unik dan Aneh di Lautan
JURAGAN CASINO - Ubur-ubur merupakan hewan laut yang pastinya tidak asing bagi siapapun. Bentuknya yang menyerupai tudung bertentakel menyebabkan hewan ini amat mudah dibedakan dari hewan-hewan laut yang lain. Namun ubur-ubur juga cukup ditakuti oleh manusia karena hewan ini bisa menyebabkan rasa gatal saat tentakelnya disentuh.
Ubur-ubur sendiri terdiri dari begitu banyak spesies. Masing-masing spesies memiliki bentuk dan ukuran yang amat bervariasi. Berikut ini adalah 10 spesies ubur-ubur berpenampilan unik yang belum pernah anda tahu sebelumnya :
1. Ubur-Ubur Telur Ceplok ( Cotylorhizatuberculata )
Dengan melihat bentuknya saja, pembaca pasti sudah bisa menebak mengapa ubur-ubur ini bisa memperoleh nama sebutan demikian. Benar, ubur-ubur telur ceplok memperoleh nama tersebut karena bagian atasnya berbentuk menyerupai telur ceplok. Tubuhnya yang bundar dengan bagian atas yang menonjol di tengahnya menjadikan ubur-ubur ini nampak seperti menu sarapan favorit banyak orang.
Selain bentuk bagian atasnya yang unik, ubur-ubur ini juga memiliki tentakel yang tak kalah unik. Bagian tubuhnya terlihat seperti rangkaian manik-manik berwarna-warni. Habitat utama ubur-ubur ini berada di Laut Mediterania yang terletak di antara Benua Eropa dan Afrika. Ubur-ubur telur ceplok merupakan hewan berumur pendek yang hanya memiliki usia maksimum enam bulan. Saat suhu perairannya menurun ketika musim dingin tiba, ubur-ubur ini akan mati.
2. Ubur-Ubur Kristal ( Aequorea Victoria )
Di lepas pantai barat Amerika Utara, terdapat ubur-ubur yang bertubuh amat bening dengan lebih dari 100 tentakel bergelantungan di sisi bawah tubuhnya. Di siang hari saja, ubur-ubuir ini sudah terlihat indah. Namun keindahan asli ubur-ubur ini baru terlihat pada malam hari. Pasalnya saat kondisi di sekitarnya sudah gelap, ubur-ubur ini bisa menghasilkan cahayanya sendiri.
Ubur-ubur ini bisa menghasilkan cahayanya sendiri berkat keberadaan protein penghasil cahaya yang bernama aequorin dan GFP. Aequorin memancarkan cahaya berwarna kebiruan. Namun saat dikombinasikan dengan GFP, gabungan keduanya akan menghasilkan cahaya berwarna kehijauan. Dengan teknik serupa, ilmuwan berhasil menciptakan tikus yang menghasilkan cahaya berwarna kehijauan.
3. Uubr-Ubur Sisir Berperut Darah ( Lampocteis Cruentiventer )
Dari segi klasifikasi ilmiah, hewan ini sebenarnya tidak tergolong sebagai ubur-ubur. Jika ubur-ubur tergolong dalam filum Cnidaria, maka ubur-ubur sisir digolongan dalam filum Ctenophora. Dasarnya adalah karena ubur-ubur sisir tidak memiliki tentakel beracun seperti yang biasa dimiliki oleh ubur-ubur. Namun karena hewan ini memiliki pola hidup yang serupa ubur-ubur, hewan ini pun tetap disebut sebagai ubur-ubur oleh kalangan awam.
Seperti halnya ubur-ubur Cnidaria, ubur-ubur sisir juga hidup melayang di lautan sambil mengandalkan arus air untuk bergerak. Namun ubur-ubur ini juga bisa bergerak secara mandiri dengan cara menggetarkan silia atau bulu getar yang ada di sisi-sisi tubuhnya. Karena silia ubur-ubur ini juga mengandung cahaya, ubur-ubur ini terlihat berkelap-kelip saat sedang menggunakan silianya.
4. Ubur-Ubur Jelatang Hitam ( Chrysaora achlyos )
Untuk ukuran ubur-ubur, ubur-ubur jelatang hitam tergolong sebagai hewan yang berukuran besar. Pasalnya tudung ubur-ubur ini bisa tumbuh hingga berdiameter hampir 1 meter, dengan panjang tentakel beracun yang mencapai lebih dari 7 meter.
Ciri khas dari ubur-ubur ini adalah adanya lengan sekaligus tentakel yang menjuntai di bagian bawah tubuhnya. Jika tentakelnya berbentuk menyerupai cambuk atau rambut yang tipis, maka lengannya berbentuk menyerupai pita yang panjang. Di kalangan ilmuwan, ubur-ubur jelatang hitam tergolong sebagai ubur-ubur yang misterius karena masih belum banyak yang mereka ketahui dari ubur-ubur ini.
Kesulitan utama yang harus dihadapi oleh ilmuwan saat mempelajari ubur-ubur ini adalah karena ubur-ubur jelatang hitam jarang menampakkan diri habitat liarnya di Pasifik. Saat coba diamati di akuarium, ubur-ubur ini juga gampang mati. Meskipun tergolong sebagai hewan yang jarang terlihat, ubur-ubur ini sempat beberapa kali terlihat dalam jumlah banyak di tahun 1989, 1999, dan 2010.
BACA JUGA : DAPATKANLAH BONUS BERLIMPAH DENGAN BERMAIN DI JURAGAN CASINO
5. Ubur-Ubur Kembang Kol ( Cephea Cephea )
Penampilan ubur-ubur ini secara sepintas bakal mengingatkan kita akan ubur-ubur telur ceplok yang sudah dibahas di bagian awal. Namun tidak seperti ubur-ubur telur ceplok, ubur-ubur kembang kol memiliki tonjolan berbentuk menyerupai tumpukan kerikil di bagian atas tubuhnya.
Ubur-ubur kembang kol sendiri memperoleh nama demikian karena di bagian bawah tudungnya terdapat bagian menyerupai tanaman kembang kol. Di bawah "kembang kol" tersebut, terdapat untaian tentakel berwarna kebiruan. Habitat ubur-ubur berada di Samudera Pasifik, Hindia, dan lepas pantai Afrika bagian barat. Di Jepang dan Cina, ubur-ubur ini dikonsumsi sebagai makanan dan bahan obat tradisional.
6. Ubur-Ubur Atolla ( Coronate Medusa )
Ubur-ubur yang satu ini memiliki bentuk menyerupai piring terbang dengan tentakel yang menggantung dibagian bawah tudungnya. Mereka dapat ditemukan di semua samudera di dunia. Namun karena ubur-ubur ini hanya menghuni bagian perairan yang dalam, ubur-ubur ini pun jarang terlihat oleh manusia.
Seperti halnya sejumlah hewan yang hidup di laut dalam, ubur-ubur juga bisa menghasilkan cahayanya sendiri. Alasan ubur-ubur atolla menghasilkan cahaya bukan untuk menarik mangsa, tapi justru untuk menarik pemangsa. Jadi, ketika ubur-ubur ini diserang oleh musuhnya, ubur-ubur ini bakal langsung mengedip-ngedipkan cahayanya untuk menarik perhatian hewan lain yang berukuran lebih besar.
Saat hewan tadi tertarik akan kedipan cahaya ubur-ubur Atolla, hewan tadi secara otomatis akan mendekat karena merasa penasaran. Ketika mendekat dan menemukan ada hewan lain yang juga sedang bersama ubur-ubur, hewan besar tadi diharapkan akan langsung memangsa hewan yang tadinya hendak memakan ubur-ubur Atolla. Ubur-ubur Atolla kemudian memanfaatkan moment tersebut untuk melarikan diri.
7. Ubur-Ubur Rambut Singa ( Cyanea Capillata )
Ubur-ubur lazimnya dianggap sebagai hewan yang berukuran kecil. Namun hal tersebut tidak berlaku untuk ubur-ubur yang satu ini. Pasalnya ubur-ubur rambut singa justru merupakan salah satu hewan terbesar yang ada di lautan. Berdasarkan pengukuran pada bangkai ubur-ubur rambut singa yang terdampar di pantai timur AS pada tahun 1870, ubur-ubur ini memiliki diameter tudung 2 meter lebih dan panjang tentakel hingga 27 meter.
Walaupun besar, ubur-ubur rambut singa memiliki tentakel berjumlah banyak yang bentuk dan ukurannya menyerupai rambut mamalia. Karena tentakelnya pula, ubur-ubur ini lantas memperoleh nama sebutan 'rambut singa'. Walaupun berukuran besar, racun ubur-ubur ini sendiri tidak mematikan bagi manusia, namun racunnya masih bisa menimbulkan rasa perih dan gatal pada kulit.
8. Ubur-Ubur Totol Putih ( Phyllorhiza Punctata )
Jika ubur-ubur menampakkan diri di pantai, maka biasanya pantai tersebut bakal langsung ditutup supaya tidak ada pengunjung pantai yang tersengat ubur-ubur. Namun jika muncul adalah ubur-ubur ini, maka manusia tidak perlu risau. Pasalnya racun ubur-ubur totol putih tidak bisa melukai manusia. Ubur-ubur ini sendiri hanya menggunakan racunnya untuk memakan plankton.
Walaupun tidak berbahaya bagi manusia, ubur-ubur ini tetap memiliki dampak negatif. Karena ubur-ubur ini totol putih adalah pemakan plankton yang amat lahap, segerombolan ubur-ubur ini bisa menghabiskan populasi plankton yang ada disuatu perairan. Akibatnya, perairan yang dipadati oleh ubur-ubur ini tidak lagi didatangi oleh ikan dan udang yang biasa ditangkap oleh nelayan setempat, sehingga pendapatan mereka jadi menurun.
Juragan Casino - Sekarang sudah tahun 2019 bossku, Bila anda ingin bermain Casino Online, sudah bisa langsung main dari Computer atau HP anda. Tidak perlu lagi jauh-jauh ke luar negri, beli tiket mahal, dan ambil liburan lama. Kini cukup nyalakan Gadget anda, login, dan langsung pencet sendiri, mudah bukan ?
JuraganCasino adalah website resmi kami yang menyediakan berbagai macam game seperti Baccarat, Roulette, Sicbo, Dragon Tigers, Sabung Ayam, dan Slots. Disini terdapat berbagai macam Bonus
Berikut HOT PROMO Yang Ada Di Juragan Casino, antara lain :
- Bonus Refferal 1% Seumur Hidup
- Bonus Rollingan Casino 0.5%
- Bonus Deposit New Member 10%
- Bonus Cashback 5% Untuk Minimal Kekalahan 250rb
- Bonus Deposit Sebesar 10rb / Hari
Minimal DP 20RB & WD 50RB
Proses DP & WD HANYA 2:24 AM 4/25/20192 MENIT
Di ADD Ya Sosmed / Contact Kami Kalau Ada Kendala ^^
BBM : D8AB251D
LINE : JURAGANCASINO
FB : Juragan Casino - Casino Online Terbesar Dan Terpercaya
WHATSAPP : +6282143134669
Itulah beberapa promo judi Casino Online 2019 yang ditawarkan oleh JuraganCasino. Silahkan Anda coba terlebih dahulu, kapan lagi ada minimal deposit 20 ribu. Anda bisa menanyakan CS kami melalui LiveChat di juragancasino, bila ada pertanyaan untuk promo yang kurang jelas.
Ditunggu Kehadirannya Di Juragan Casino :)
Ubur-ubur sendiri terdiri dari begitu banyak spesies. Masing-masing spesies memiliki bentuk dan ukuran yang amat bervariasi. Berikut ini adalah 10 spesies ubur-ubur berpenampilan unik yang belum pernah anda tahu sebelumnya :
1. Ubur-Ubur Telur Ceplok ( Cotylorhizatuberculata )
Dengan melihat bentuknya saja, pembaca pasti sudah bisa menebak mengapa ubur-ubur ini bisa memperoleh nama sebutan demikian. Benar, ubur-ubur telur ceplok memperoleh nama tersebut karena bagian atasnya berbentuk menyerupai telur ceplok. Tubuhnya yang bundar dengan bagian atas yang menonjol di tengahnya menjadikan ubur-ubur ini nampak seperti menu sarapan favorit banyak orang.
Selain bentuk bagian atasnya yang unik, ubur-ubur ini juga memiliki tentakel yang tak kalah unik. Bagian tubuhnya terlihat seperti rangkaian manik-manik berwarna-warni. Habitat utama ubur-ubur ini berada di Laut Mediterania yang terletak di antara Benua Eropa dan Afrika. Ubur-ubur telur ceplok merupakan hewan berumur pendek yang hanya memiliki usia maksimum enam bulan. Saat suhu perairannya menurun ketika musim dingin tiba, ubur-ubur ini akan mati.
2. Ubur-Ubur Kristal ( Aequorea Victoria )
Di lepas pantai barat Amerika Utara, terdapat ubur-ubur yang bertubuh amat bening dengan lebih dari 100 tentakel bergelantungan di sisi bawah tubuhnya. Di siang hari saja, ubur-ubuir ini sudah terlihat indah. Namun keindahan asli ubur-ubur ini baru terlihat pada malam hari. Pasalnya saat kondisi di sekitarnya sudah gelap, ubur-ubur ini bisa menghasilkan cahayanya sendiri.
Ubur-ubur ini bisa menghasilkan cahayanya sendiri berkat keberadaan protein penghasil cahaya yang bernama aequorin dan GFP. Aequorin memancarkan cahaya berwarna kebiruan. Namun saat dikombinasikan dengan GFP, gabungan keduanya akan menghasilkan cahaya berwarna kehijauan. Dengan teknik serupa, ilmuwan berhasil menciptakan tikus yang menghasilkan cahaya berwarna kehijauan.
3. Uubr-Ubur Sisir Berperut Darah ( Lampocteis Cruentiventer )
Dari segi klasifikasi ilmiah, hewan ini sebenarnya tidak tergolong sebagai ubur-ubur. Jika ubur-ubur tergolong dalam filum Cnidaria, maka ubur-ubur sisir digolongan dalam filum Ctenophora. Dasarnya adalah karena ubur-ubur sisir tidak memiliki tentakel beracun seperti yang biasa dimiliki oleh ubur-ubur. Namun karena hewan ini memiliki pola hidup yang serupa ubur-ubur, hewan ini pun tetap disebut sebagai ubur-ubur oleh kalangan awam.
Seperti halnya ubur-ubur Cnidaria, ubur-ubur sisir juga hidup melayang di lautan sambil mengandalkan arus air untuk bergerak. Namun ubur-ubur ini juga bisa bergerak secara mandiri dengan cara menggetarkan silia atau bulu getar yang ada di sisi-sisi tubuhnya. Karena silia ubur-ubur ini juga mengandung cahaya, ubur-ubur ini terlihat berkelap-kelip saat sedang menggunakan silianya.
4. Ubur-Ubur Jelatang Hitam ( Chrysaora achlyos )
Untuk ukuran ubur-ubur, ubur-ubur jelatang hitam tergolong sebagai hewan yang berukuran besar. Pasalnya tudung ubur-ubur ini bisa tumbuh hingga berdiameter hampir 1 meter, dengan panjang tentakel beracun yang mencapai lebih dari 7 meter.
Ciri khas dari ubur-ubur ini adalah adanya lengan sekaligus tentakel yang menjuntai di bagian bawah tubuhnya. Jika tentakelnya berbentuk menyerupai cambuk atau rambut yang tipis, maka lengannya berbentuk menyerupai pita yang panjang. Di kalangan ilmuwan, ubur-ubur jelatang hitam tergolong sebagai ubur-ubur yang misterius karena masih belum banyak yang mereka ketahui dari ubur-ubur ini.
Kesulitan utama yang harus dihadapi oleh ilmuwan saat mempelajari ubur-ubur ini adalah karena ubur-ubur jelatang hitam jarang menampakkan diri habitat liarnya di Pasifik. Saat coba diamati di akuarium, ubur-ubur ini juga gampang mati. Meskipun tergolong sebagai hewan yang jarang terlihat, ubur-ubur ini sempat beberapa kali terlihat dalam jumlah banyak di tahun 1989, 1999, dan 2010.
BACA JUGA : DAPATKANLAH BONUS BERLIMPAH DENGAN BERMAIN DI JURAGAN CASINO
5. Ubur-Ubur Kembang Kol ( Cephea Cephea )
Penampilan ubur-ubur ini secara sepintas bakal mengingatkan kita akan ubur-ubur telur ceplok yang sudah dibahas di bagian awal. Namun tidak seperti ubur-ubur telur ceplok, ubur-ubur kembang kol memiliki tonjolan berbentuk menyerupai tumpukan kerikil di bagian atas tubuhnya.
Ubur-ubur kembang kol sendiri memperoleh nama demikian karena di bagian bawah tudungnya terdapat bagian menyerupai tanaman kembang kol. Di bawah "kembang kol" tersebut, terdapat untaian tentakel berwarna kebiruan. Habitat ubur-ubur berada di Samudera Pasifik, Hindia, dan lepas pantai Afrika bagian barat. Di Jepang dan Cina, ubur-ubur ini dikonsumsi sebagai makanan dan bahan obat tradisional.
6. Ubur-Ubur Atolla ( Coronate Medusa )
Ubur-ubur yang satu ini memiliki bentuk menyerupai piring terbang dengan tentakel yang menggantung dibagian bawah tudungnya. Mereka dapat ditemukan di semua samudera di dunia. Namun karena ubur-ubur ini hanya menghuni bagian perairan yang dalam, ubur-ubur ini pun jarang terlihat oleh manusia.
Seperti halnya sejumlah hewan yang hidup di laut dalam, ubur-ubur juga bisa menghasilkan cahayanya sendiri. Alasan ubur-ubur atolla menghasilkan cahaya bukan untuk menarik mangsa, tapi justru untuk menarik pemangsa. Jadi, ketika ubur-ubur ini diserang oleh musuhnya, ubur-ubur ini bakal langsung mengedip-ngedipkan cahayanya untuk menarik perhatian hewan lain yang berukuran lebih besar.
Saat hewan tadi tertarik akan kedipan cahaya ubur-ubur Atolla, hewan tadi secara otomatis akan mendekat karena merasa penasaran. Ketika mendekat dan menemukan ada hewan lain yang juga sedang bersama ubur-ubur, hewan besar tadi diharapkan akan langsung memangsa hewan yang tadinya hendak memakan ubur-ubur Atolla. Ubur-ubur Atolla kemudian memanfaatkan moment tersebut untuk melarikan diri.
7. Ubur-Ubur Rambut Singa ( Cyanea Capillata )
Ubur-ubur lazimnya dianggap sebagai hewan yang berukuran kecil. Namun hal tersebut tidak berlaku untuk ubur-ubur yang satu ini. Pasalnya ubur-ubur rambut singa justru merupakan salah satu hewan terbesar yang ada di lautan. Berdasarkan pengukuran pada bangkai ubur-ubur rambut singa yang terdampar di pantai timur AS pada tahun 1870, ubur-ubur ini memiliki diameter tudung 2 meter lebih dan panjang tentakel hingga 27 meter.
Walaupun besar, ubur-ubur rambut singa memiliki tentakel berjumlah banyak yang bentuk dan ukurannya menyerupai rambut mamalia. Karena tentakelnya pula, ubur-ubur ini lantas memperoleh nama sebutan 'rambut singa'. Walaupun berukuran besar, racun ubur-ubur ini sendiri tidak mematikan bagi manusia, namun racunnya masih bisa menimbulkan rasa perih dan gatal pada kulit.
8. Ubur-Ubur Totol Putih ( Phyllorhiza Punctata )
Jika ubur-ubur menampakkan diri di pantai, maka biasanya pantai tersebut bakal langsung ditutup supaya tidak ada pengunjung pantai yang tersengat ubur-ubur. Namun jika muncul adalah ubur-ubur ini, maka manusia tidak perlu risau. Pasalnya racun ubur-ubur totol putih tidak bisa melukai manusia. Ubur-ubur ini sendiri hanya menggunakan racunnya untuk memakan plankton.
Walaupun tidak berbahaya bagi manusia, ubur-ubur ini tetap memiliki dampak negatif. Karena ubur-ubur ini totol putih adalah pemakan plankton yang amat lahap, segerombolan ubur-ubur ini bisa menghabiskan populasi plankton yang ada disuatu perairan. Akibatnya, perairan yang dipadati oleh ubur-ubur ini tidak lagi didatangi oleh ikan dan udang yang biasa ditangkap oleh nelayan setempat, sehingga pendapatan mereka jadi menurun.
Bosan Tidak Tahu Mau Ngapain ??? Jangan Buang Waktu Luang Anda Hanya Untuk Cuma-Cuma. Datang Dan Mainkan Berbagai Macam Games Yang Disediakan Oleh JURAGAN CASINO.
JuraganCasino adalah website resmi kami yang menyediakan berbagai macam game seperti Baccarat, Roulette, Sicbo, Dragon Tigers, Sabung Ayam, dan Slots. Disini terdapat berbagai macam Bonus
Berikut HOT PROMO Yang Ada Di Juragan Casino, antara lain :
- Bonus Refferal 1% Seumur Hidup
- Bonus Rollingan Casino 0.5%
- Bonus Deposit New Member 10%
- Bonus Cashback 5% Untuk Minimal Kekalahan 250rb
- Bonus Deposit Sebesar 10rb / Hari
Minimal DP 20RB & WD 50RB
Proses DP & WD HANYA 2:24 AM 4/25/20192 MENIT
Di ADD Ya Sosmed / Contact Kami Kalau Ada Kendala ^^
BBM : D8AB251D
LINE : JURAGANCASINO
FB : Juragan Casino - Casino Online Terbesar Dan Terpercaya
WHATSAPP : +6282143134669
Itulah beberapa promo judi Casino Online 2019 yang ditawarkan oleh JuraganCasino. Silahkan Anda coba terlebih dahulu, kapan lagi ada minimal deposit 20 ribu. Anda bisa menanyakan CS kami melalui LiveChat di juragancasino, bila ada pertanyaan untuk promo yang kurang jelas.
Ditunggu Kehadirannya Di Juragan Casino :)
Tidak ada komentar: