Patung Kontroversial Bertema Salib Bakal Dicopot Museum Israel
JuraganCasino - Museum di Haifa - Israel, berencana bakal menurunkan patung salib dengan tokoh Ronald McDonald's sebagai Yesus. Penurunan ini menyusul protes dari kelompok minoritas di negara itu. Aksi protes terjadi pada Jumat, 11 Januari 2019 dan berlanjut keesokan harinya. Aksi memanas ketika para pendemo memaksa masuk ke museum.
Akibatnya, tiga polisi terluka akibat pendemo memaksa masuk ke museum. Panel kaca di sepanjang pintu masuk museum pecah. Kerusuhan massa ini lalu dibubarkan dengan gas air mata dan granat setrum oleh petugas. saya keberatan dengan patung memalukan ini. Sebagai orang Kristen, saya sangat tersinggung dengan penggambaran simbol ini," kataa Nicola Abdo, warga Haifa yang ikut aksi protes seperti dilansir Reuters pada Kamis, 17 Januari 2019 waktu setempat.
Patung Lilin Ariel Sharon gemparkan Israel.
Patung seukuran badan manusia ini menggambarkan badut Ronald McDonald di kayu berbentuk salib. Karya tersebut dibuat untuk pameran dengan tema konsumerisme dan agama. Walikota Haifa, Einat Kalish Rotem setelah berkonsultasi dengan para pemimpin gereja pada Kamis 17 Januari 2019 menyatakan akan memindahkan patung itu sesegera mungkin.
Muncul tiba-tiba Patung Emas PM Israel hebohkan warga. " Kami meminta maaf atas kekesalan komunitas Kristen dan cedera fisik serta kekerasan yang diakibatkan aksi protes kemarin," kata Kalish dilansir dari Reuters.
Media Fox News melansir karya kontroversial dari seniman asal Finland, Jani Leinonen ini didatangkan dari Galeri Zetterberg, Finlandia, pada tahun lalu dan direncanakan akan dikembalikan akhir Januari 2019.
Leinonen juga menginginkan karyanya dicopot secepatnya dari Museum di Haifa namun untuk alasan berbeda. Dia mengaku mendukung kelompok pro-Palestina dan gerakan Boycott, Divestment, and Sanctions atau BDS yang mendorong publik tidak berbisnis dengan Israel. - JuraganCasino
Tidak ada komentar: