Header Ads

http://www.juragancasino.com/

Agar Tak Cepat Rusak, Ini Cara Memilih Charger yang Tepat untuk Ponsel

Baterai ponsel meledak

Banyak orang cenderung resah dengan usia baterai, seolah-olah itu adalah aspek paling penting dari perangkat ponsel. Harus diakui, daya tahan baterai memang penting, namun charger atau pengisi daya sama pentingnya dalam kelangsungan hidup ponselmu lho.

Ada saat dimana kamu meninggalkan charger hpmu di suatu tempat yang jauh. Atau mungkin charger ponselmu rusak dan tak dapat digunakan lagi. Pada kondisi seperti ini kamu harus membeli pengisi daya baru. Tak jarang, karena begitu dibutuhkan, kamu akan membeli pengisi daya seadanya tanpa memerhatikan kualitasnya.

Kamu akan menemukan banyak charger ponsel yang dijual di pasaran. Charger yang tidak tepat terkadang bisa berdampak buruk bagi ponsel. Dengan charger yang salah, kamu bahkan bisa merusak kinerja baterai dan keseluruhan perangkatmu. Charger yang salah juga akan membuat pengisian daya jauh lebih lama. Misalnya saja, jika bisanya kamu memerlukan 3 jam untuk mengisi daya, sekarang kamu membutuhkan 12 lebih lama.

Tidak semua pengisi daya dibuat sama, meskipun terlihat serupa. Pada dasarnya tiap ponsel memiliki kemampuan tersendiri untuk mengisi dayanya. Pengisi daya yang tepat akan membuat baterai ponsel bertahan lebih lama dan tak mudah rusak. Berikut cara memilih charger hp yang tepat agar ponsel tak mudah rusak, 

Periksa tegangan charger

Di Masa Depan, Ngecas Ponsel Cuma Butuh Waktu 6 Menit Saja

Daya pengisian didasarkan pada tiga hal yaitu daya/power (P) diukur dalam Watt, arus (I) diukur dalam amp atau milimeter, dan tegangan (V) diukur dalam volt. Jumlah daya ditentukan oleh persamaan P = IV. Dengan kata lain, daya adalah produk dari arus yang dikalikan dengan tegangan.

Saat kamu memilih pengisi daya kamu bisa memeriksa keterangan tegangan ini pada kemasan charger. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan informasi ini melalui kepala charger. Charger yang baik memiliki keterangan tegangan pada bagian kepalanya.

Baca keterangan charger

Baterai ponsel

Input

Input diartikan sebagai tegangan listrik yang bekerja pada charger tersebut. Contohnya, jika input menunjukkan 100-240V - Frekuensi 50-60Hz 0,35 A. Artinya charger bisa digunakan dalam tegangan listrik antara 100-240 Volt. Standar arus listrik di Indonesia adalah 220V dan frekuensi 50Hz . Jadi charger tersebut aman digunakan. Jika charger digunakan dalam tegangan listrik di atas 240V, makan charger akan rusak.

Sementara frekuensi 0-60Hz nenunjukkan bahwa charger bisa digunakan di frekuensi 50Hz sampai 60Hz. 0,35 A berarti jika arus listrik yang masuk 0,35 A, maka charger masih aman digunakan.

Output

Selain input, pada keterangan charger juga terdapat angka output. Contohnya, jika output menunjukkan angka 5.0V , 2.0 A artinya daya yang dihasilkan atau yang akan masuk pada ponselmu adalah memiliki tegangan 5 Volt dengan arus 2 Ampere.

Output menunjukkan voltase yang telah diubah dari input yang ada. Dalam contoh diatas dari input 100-240 Volt menjadi 5.0V atau 2.0 A.

Lihat Baterai

Jangan Lakukan 4 Hal Ini Ketika Charge Ponsel

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.